MAKASSAR, KabarAirTa’– Sebagaimana disampaikan pagi tadi melalui info resmi melalui Sosial Media Perumda Air Minum Kota Makassar, yang juga dibagikan melalui rilis ke beberapa Portal Media Online, bahwa terjadi Kebocoran pipa Induk Utama Diameter 600mm yang berlokasi di Jalan Beringin dekat Kolam Mario Kabupaten Gowa.
Beni Iskandar selaku Direktur Utama, Dini hari ini terlihat mendatangi Lokasi tersebut guna memastikan Pekerjaan Kebocoran yang dilaksanakan oleh Petugas Tehnik berjalan lancar, mengingat sudah banyak nya pengaduan masyarakat yang masuk karena tidak lagi mendapatkan air bersih perihal masalah tersebut. “Saya datang langsung guna menyaksikan jalannya pekerjaan, karena Medan yang sangat sulit karena dalamnya pipa sekitar 5 meter jadi membutuhkan escavator untuk membantu penggalian”. Kata Beni.
Dia menambahkan bahwa Jalur Pipa ini merupakan Jalur Utama yang menyuplai daerah Perumahan Graha Lestari, Minasa Upa, Hertasning sampai ke Tamangapa Antang, jadi memang sangat Vital karena hanya ini jalur pipa pengantarnya. “Harus cepat dikerjakan, kita tidak mau berlama-lama karena kasihan juga pelanggan kita, apalagi mau hari libur akhir pekan, dimana aktivitas rumah tangga sangat banyak dan membutuhkan air bersih”.
Diupayakan malam ini dimaksimalkan, semua Sumber daya bidang tehnik dari beberapa regu kita libatkan secara bergantian supaya pekerjaan dapat diselesaikan, “semua harus terlibat karena ini emergency dan merupakan tugas kita dalam menyelesaikan secepat mungkin, agar keluhan dapat segera diminimalisir, Inshaa Allah diupayakan malam ini hingga pagi hari nanti pekerjaan selesai dan air bisa mengalir normal kembali secara perlahan”.
Beni juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan para pelanggan karena kejadian ini, karena tidak ada penyampaian lebih awal sehingga banyak masyarakat yang tidak sempat menampung air, yang jelas kami tegaskan bahwa kebocoran pipa ini tiba-tiba dan diluar perkiraan kami sehingga kami baru memberitahukan bahwa pompa akan dimatikan sesaat setelah ada laporan pipa induk pecah, tutupnya. (*)